Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

INSPIRASI MAULID NABI MUHAMMAD SAW 1442 H

 

Seperti telah jamak diketahui, bulan Rabiul Awal adalah satu di antara bulan istimewa dan mulia bagi umat Islam. Karena, pada bulan inilah Nabi Muhammad SAW dilahirkan, atau juga dikenal sebagai bulan Maulid Nabi SAW.

Bulan Rabiul Awal adalah bulan yang bersejarah bagi umat muslim khususnya pada hari senin bulan Rabiul Awal yang bertepatan pada tahun gajah, dimana telah lahir pemimpin seluruh umat muslim yang menjadi Rahmatan lil’ alamin atau rahmat bagi seluruh alam semesta ini. Dan beliau ini adalah baginda Rasulullah SAW. Allah SWT berfirman:

وَمَآ أَرْسَلْنَٰكَ إِلَّا رَحْمَةً لِّلْعَٰلَمِينَ ﴿١٠٧﴾

“Dan tiadalah Kami mengutus engkau (Muhammad), melainkan untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam semesta.” (QS Al-Anbiya’: 107)

                Terdorong akan kecintaan dan kerinduan terhadap Beliau Nabi Muhammad SAW,  kaum muslimin di  berbagai belahan dunia dengan suka cita mengekspresikan kecintaan mereka dengan berbagai cara. Tak terkecuali di negeri kita Indonesia.

                Kaum muslimin di Indonesia umumnya merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan menggelar pengajian umum untuk untuk mengembalikan keteguhan cinta kepada Rasulullah SAW. Karena bagi setiap orang mukmin, kecintaan pada Rasulullah SAW merupakan suatu kewajiban  dan salah satu cara untuk meningkatkan sebuah keimanan dan taqwa. Kecintaan pada Rasulullah SAW juga harus berada di barisan yang lain dan harus melebihi segalanya bahkan pada keluarga atau diri sendiri. Shahabat Anas bin Malik mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَلَدِهِ وَوَالِدِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ

“Salah seorang di antara kalian tidak dianggap beriman sampai aku lebih dia cintai daripada anaknya, orang tuanya bahkan seluruh manusia.” (HR Imam Bukhari dan Muslim)

                Semua cinta butuh bukti bukan hanya klaim semata. Di antara bentuk cinta pada Nabi Muhammad SAW adalah dengan ittiba’ (mengikuti), taat, dan berpegang teguh pada petunjuk yang telah Beliau emban.  Dengan niat ikhlas karena Allah SWT dan upaya serius meneladani Beliau SAW dalam seluruh aspek kehidupan, semoga bulan Rabiul Awwal tahun ini bisa menjadi titik tolak untuk membuktikan keteguhan cinta kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Allahumma Aamiin.

WalLahu A’lam bisshawab.

Roes
Roes Guru Pembelajar Sumenep

4 komentar untuk "INSPIRASI MAULID NABI MUHAMMAD SAW 1442 H"

  1. Allahumma Sholli alaa Sayyidina Muhammad wa alihi wa sohbihi ajmaiinn.

    BalasHapus
  2. Subhanallah walhamdulillah walahaulawalaquwwatailla Billah.....Allahummasalliala sayyidina wa Maulana Muhammad.....🙏

    BalasHapus
  3. Allahumma shollii wa sallim ‘alaa nabiyyinaa Muhammad.

    BalasHapus